Cara Memelihara Ikan di Akuarium dan Kolam Hias Rumah Anda

Cara memelihara ikan di akuarium tentu tidak sama dengan cara memelihara ikan di kolam hias. Keduanya merupakan ekosistem yang tidak sama dan memerlukan penanganan yang berbeda pula. Diperlukan pemahaman yang benar tentang jenis ikan dan masing-masing perawatannya.

 Cara memelihara ikan, cara merawat ikan di kolam, cara merawat ikan air tawar

Ikan hias yang terawat dengan baik – diminimalis.com

Cara Memelihara Ikan Hias di Akuarium dan Kolam Hias

Merawat ikan baik di akuarium maupun kolam hias, sebenarnya tidaklah sulit. Hal utama yang harus Anda perhatikan yaitu tentang perlunya memastikan kebersihan dan kelancaran sirkulasi air dengan baik. Selebihnya Anda tinggal memberikan pakat sesuai kebutuhannya. Jangan terlalu sedikit atau berlebihan, karena masing-masing akan berdampak buruk pada ikan hias Anda.

Tanpa memiliki pemahaman yang benar tentang pemeliharaan ikan ini, akan berakibat buruk terhadap ikan yang kita pelihara. Alih-alih ingin mendapatkan sensasi tenang dan bisa mengobati stress saat dengan melihat ikan-ikan yang melenggak-lenggok kesana kemari, jutsru bisa jadi kita dapati si akan yang stres duluan karena akuarium yang kita siapkan tidak nyaman untuk ditinggali.

aquarium ikan hias

aquarium ikan hias yang terawat dengan baik – diminimalis.com

Di bawah ini kami uraikan tips memelihara ikan di akuarium supaya bisa nyaman dan memberi kita efek positif saat melihatnya.

1. Bedakan Jenis ikan

Ini merupakan hal dasar yang harus Anda pahami. Anda harus bisa membedakan jenis ikan yang akan Anda pelihara dan memahami karakter dasarnya. Jenis ikan secara umum dibedakan menjadi tiga, yaitu :
Ikan Agresif, yaitu ikan yang suka menyerang ikan jenis lainnya, diantaranya: ikan louhan, ikan arwana, ikan piranha, ikan oscar dan lain sebagainya.

Ikan Non Agresif, yaitu ikan yang tidak menyerang ikan jenis lainnya, diantaranya : ikan mas koki, ikan komet, ikan platy dan lain sebagainya.

Ikan Teritorial, yaitu ikan yang mempunyai daerah kekuasaan, diantaranya : ikan niasa, ikan lemon, ikan manfish, ikan gurami mini dan lain sebagainya.

Peraturan penempatan jenis ikan :

• Ikan agresif tidak boleh dicampur ikan non agresif

• Ikan agrasif tidak boleh dicampur dengan ikan teritorial

• Ikan Non agrasif boleh dicampur ikan teritorial asal akuariumnya cukup besar dan terdapat banyak tumbuhan air dan karang.

2. Pahami Habitat Ikan

Habitat ikan terbagi menjadi tiga yaitu: arus air, kedalaman air, dan cahaya di dalam air.
Arus air terbagi menjadi dua, yaitu : arus deras dan arus tenang. Bila anda memelihara ikan air deras seperti koki, platy dan dollar, maka butuh filter yang menyemburkan air mengalir. Bila anda memelihara ikan air tenang seperti manfish, gurami mini, sepat mutiara, oscar dan louhan, maka Anda perlu memberi pembatas berupa batu atau karang di depan semburan filter agar mereka tidak terganggu arus deras.

Kedalaman air

Kedalaman air terbagi menjadi tiga, yaitu : atas, tengah dan bawah.
Contoh Ikan atas yaitu ; platy, guppy dan molly. Contoh ikan tengah yaitu : koki, komet dan manfish. Contoh Ikan bawah yaitu : ikan pembersih kaca, botia, niasa dan lemon.

Cahaya di air 

Beberapa jenis ikan suka dengan cahaya, tapi ada juga yang tidak suka cahaya. Contoh ikan yang tidak menyukai cahaya adalah ikan neon tetra karena tubuhnya dapat menyala seperti neon. Ikan ini tidak nyaman berada di tempat terang karena tubuhnya mampu menyala.

Bagi Anda yang memelihara ikan hias di kolam, dibawah ini ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan ketika ingin membuat kolam ikan yang baik:

Desain Kolam Ikan Minimalis

Untuk memilih desain yang akan dibuat, maka Anda harus memilih kolam yang serasi dengan desain rumah Anda. Anda bisa membuat kolam ikan di pekarangan rumah Anda dengan bentuk persegi karena akan memberikan kesan minimalis kolam tersebut. Apabila Anda merasa desain persegi terlalu monoton, maka Anda juga bisa menambahkan aplikasi lain seperti batu alam, air mancur dan sebagainya agar kolam Anda terlihat cantik

Ukuran Kolam Minimalis

Perhatikan juga ukuran kolam yang akan dibuat. Sesuaikan dengan lahan yang tersedia ataupun sisa lahan bangunan yang masih kosong. Tata letak kolam kolam juga harus serasi dengan lingkungan pekarangan rumah Anda dan lebih baik jangan menghalangi aktivitas sehari-hari Anda.

Demikian penjelasan dan uraian kami tentang cara memelihara ikan di akuarium rumah minimalis Anda, semoga bermanfaat. (ls)

lutfi

Menulis seputar properti yang sedang trending di Indonesia. Termasuk ide untuk hunian rumah pribadi dan kadang juga berbagi kiat dan tips terkait ide desain interior rumah.

All Post | Website

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *